Dulu di desa sulur ada seorang
anak bernama Dodo. Dodo berumur 6tahun. Dodo
adalah orang miskin. Dodo tapi suka membantu orang lain. Dodo bekerja sebagai
tukang sampah jalanan di dalam desa sulur agar bersih. Pekerjaan itu selalu
dikerjakannya dengan rajin agar mendapat upah. Tiap hari Dodo mendapat uang
senilai Rp.5,000.
Suatu hari saat Dodo sedang
membersihkan jalanan, Dodo melihat orang sedang dicopet. Karena Dodo suka
membantu, Dodo ikut mengejar diam-diam. Lalu orang itu lelah, pencopet tak lama
kemudian juga lelah. Lalu Dodo mendatanginya diam-diam dan menangkapnya. Copet
itu dibawa ke kantor polisi. Polisi akhirnya berterimakasih karena copet itu
sudah dicari-cari sejak lama.
Berita itu disampaikan di berita
televisi. Sampai pemerintah mengetahuinya. Pemerintah merasa kasihan kepada
Dodo karena dia miskin tetapi dia sudah berbuat kebaikan. Pemerintah lalu
menyekolahkan Dodo didekat rumahnya. Dodo senang sekali. Dodo lalu ingin
belajar terus.
Saat sekolah, Dodo belajar dengan
sangat giat dan rajin. Dodo sekarang sudah berumur 10 tahun. Dodo sekarang juga
sudah sangat pintar dan berprestasi. Dodo merasa senang dan berterimakasih
kepada pemerintah yang menyekolahkan Dodo.
Lalu pemerintah ingin mengadakan
lomba kepintaran. Setelah diumumkan ternyata yang ikut sangat pintar-pintar.
Saat pengumuman hampir berakhir ternyata Dodo juga ikut. Dodo sangat senang dan
selalu belajar untuk lombanya.
Ternyata ada pengumuman lagi kalau
lombanya dari hari senin sampai minggu. Dodo kaget karena semua pelajaran ada
di lomba itu dan musuhnya sangat pintar-pintar dan susah. Dodo ingin selalu
belajar tiap hari karena sebelum lomba dibolehkan belajar di rumah oleh gurunya
seharian. Akhirnya dodo belajar dirumah seharian. Tak lama kemudian Dodo merasa
lapar tapi Dodo tidak mempunyai uang. Dodo lalu meminta makanan kepada tetangga
di dekat rumahnya. Karena tetangga Dodo baik-baik orangnya akhirnya Dodo diberi
makan.
Dodo belajar terus hingga malam
senin. Saat lomba Dodo merasa ragu-ragu dan deg-degan. Akhirnya Dodo tidak
ragu-ragu dan deg-degan lagi karena baru tahu jika menang mendapat 10 juta.
Akhirnya sudah selesai lombanya. Beberapa hari kemudian ada pengumuman lagi.
Dodo deg-degan. Saat diumumkan, ternyata musuh dodo yang menang. Dodo merasa
sedih . Tapi tiba-tiba orang yang mengumumkan datang ke rumah Dodo dan
memberitahu kalau Dodo pemenangnya. Dodo merasa heran. Akhirnya orang yang
mengumumkan bilang kalau pemenangnya mencontek dodo diam-diam. Akhirnya Dodo
senang dan mendapatkan 10 juta dari pemerintah.
2 komentar:
ceritanya sederhana tapi penuh dengan makna.. barang siapa yang bersungguh-sungguh maka ialah yang akan berhasil.
Pinter ndongeng mamane dio kie ternyata :)
Posting Komentar
Silahkan berkata